OtoHub.co - Sosok pria yang ramah dengan para jurnalis termasuk kepada OtoHub.co ini, bila punya waktu luang mengawali hari dimulai dengan jalan santai, membaca, menonton film dan yang paling digemari yaitu gaming ringan.
Yes, dia adalah Anton Jimmi Suwandi, Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), APM mobil Toyota di Indonesia.
Kesibukannya yang padat untuk mengarsiteki penjualan mobil Toyota ini membuat pria kelahiran Solok, Sumatera Barat ini sangat memanfaatkan waktu luang yang ia miliki.
"Banyak yang harus kami pelajari dari dunia otomotif, dan tidak ada habisnya, tetapi itu juga yang bikin seru dan semangat. Saat ada waktu senggang baru saya menyalurkan hobi," buka, Anton mengawali ceritanya.
Yang seru saat pada acara test drive mobil hybrid Toyota beberapa waktu yang lalu.
OtoHub.co mendapat kesempatan istimewa satu mobil dengan salah satu bos Toyota Indonesia tersebut.
Bahkan Anton panggilan akrabnya, berada dibalik kemudi Toyota Yaris Cross Hybrid.
Eits jarang-jarang lho kami disopiri salah satu tokoh penting di TAM. Hehehe..

Anton Jimmi Suwandi, saat presentasi salah satu produk ungulan Toyota
"Saya jujur malah jarang menyetir mobil," buka Anton dalam pembicaaran kami selepas dari dealer Nasmoco di Semarang.
Oiya, Pria ramah lulusan UGM Yogyakarta ini, memulai bergabung dengan PT TAM pada tahun 2000.
Memulai karienya dengan menjabat sebagai Officer MPD/Product Planning pada tahun 2003.
Beliau mengikuti program internal yaitu Inter-Company Transfer to Toyota Motor Corporation (TMC) di Jepang selama 1 tahun.
Setelah itu, pada tahun 2004-2007, beliau menjabat sebagai Section Head MPD/Product Planning hingga kemudian pada tahun 2007-2009 beliau menjabat sebagai Department Head of Accessories.
Yang menarik saat beliau bercerita pertama kali bagaimana caranya menjual Toyota Alphard secara resmi di Indonesia.
Bisa dibilang Alphard saat muncul pertama kali di Indonesia yang menjual pihak Importir Umum (IU).
Nah tentu pihak TAM waktu itu mencari cara agar dapat menjual resmi mobil premium Toyota Alphard di Indonesia.
Dengan banderol yang cukup tinggi, pihak petinggi TMC masih belum percaya penjualan akan memenuhi kuota.
"Waktu itu kami tidak kehilangan akal, kami punya trik jitu, jadi waktu itu salah satu petinggi TMC berkunjung ke Jakarta. Saya bawa keliling ke kawasan Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jaksel. Di sana terlihat deretan rumah mewah, di garasi terparkir Toyota Alphard 1 sampai 3 mobil. Tak pakai berfikir panjang kami langung diberi lampu hijau untuk menjual Toyota Alphard oleh pihak TMC," beber Anton sambil tersenyum sumringah.

Anton Jimmi Suwandy, hobi main game tipis-tipis
TIPS KENDARAI MOBIL HYBRID
Kembali ke test drive, Anton melanjutkan, tak jarang para pemilik mobil hybrid kami, hanya berkendara seperti biasa sehari-hari.
Padahal seperti trik-trik yang saya lakukan saat membuat percaya pihak TMC tadi, juga bisa dilakukan para pemilik mobil Hybrid.
Contohnya, cara-cara atau trik seperti yang dilakukan teman-teman jurnalis saat mengendarai mobil hybrid.
Bagaimana selama berkendara, dengan tetap mengikuti batas kecepatan dan tanpa mengurangi rasa performa saat berkendara dari mobil hybrid Toyota.
Hasilnya performa tetap mumpuni dan menghasilkan efisensi bahan bakar.
Nah bicara soal menyetir, pria berkacamata ini punya dua mobil favorit, yaitu Toyota Vellfire dan Lexus RX.
"Aktivitas sehari-hari saya menggunakan Vellfire sebagai penumpang. Disini saya menyetir paling jauh ke Yogyakarta," lanjut Anton.
Meskipun telah mencoba berbagai jenis mobil mulai dari yang paling basic hingga paling mahal, Anton mengaku paling menikmati berada di belakang kemudi mobil sedan.
"Karena saya memang pencinta mobil sedan dari dulu, bahkan pernah punya nyaris semua mobil sedan Toyota mulai dari Vios, Corolla, Camry, sampai Lexus ES," ujarnya.
Menariknya lagi pria yang doyan makan Mie ini, saat berada dibalik setir Yaris Cross Hybrid saat finish di kota Solo meraih konsumsi BBM 23,1 km/L. Mantap!