OtoHub.co - Mengendarai mobil matik tentu sangat menyenangkan, apalagi masyarakat yang tinggal di perkotaan yang padat.
Saat mobil terjebak kemacetan yang parah, kinerja kaki lebih dipermudah dibandingkan dengan mobil yang bertransmisi manual.
Lain halnya saat kita membawa mobil bertransmisi matik keluar kota dan tiba-tiba dihadapkan dengan jalanan menanjak.
Nah pada kondisi ini kerap menjadi tantangan bagi pengemudi. Mulai dari risiko mobil mundur atau kurang tenaga ketika melaju sering dialami.
Dalam kondisi tersebut, pengemudi membutuhkan kendaraan tidak hanya nyaman dan sehat, tetapi juga andal untuk menghadapi medan bervariasi.
Hariadi, Asst. to Aftersales Department Head of Service PT Suzuki Indonesia Sales (SIS) kasih pendapat,
"Teknologi yang tepat membuat tanjakan tak lagi jadi hambatan, transmisi modern dan fitur cerdas kayak di Suzuki All New Ertiga A/T, perjalanan jadi lebih mulus dan penuh percaya diri, bahkan di jalanan menantang," ungkapnya.
Menurutnya, Suzuki All New Ertiga transmisi otomatis (AT) dirancang untuk memberikan performa optimal, terutama di jalanan menanjak.
MPV keluarga ini juga dilengkapi fitur keselamatan canggih yang memberikan kenyamanan ekstra, bahkan saat macet.
Gunakan transmisi otomatis dengan tepat
Nah berikut tips sederhana namun efektif saat menghadapi tanjakan agar di lalui dengan mudah.
Pastikan tuas transmisi berada pada posisi 'Drive' (D). Untuk tanjakan curam, gunakan mode L atau 2 agar tenaga tetap terjaga tanpa perlu akselerasi berlebihan.
2. Manfaatkan Fitur Hill Hold Control (HHC)
Hill Hold Control (HHC) pada All New Ertiga AT sangat membantu saat berhenti di tanjakan.
Fitur ini otomatis menahan rem selama beberapa detik setelah pedal rem dilepaskan, memberi waktu pengemudi memindahkan kaki ke pedal gas tanpa khawatir mobil mundur.
Keunggulan All New Ertiga AT terletak pada torque converter dalam sistem transmisinya.
Sistem hidrolis menggantikan kopling manual untuk menyalurkan tenaga mesin ke transmisi. Keunggulannya seperti :
A. Efisiensi Perpindahan Gigi
Torque converter membuat perpindahan gigi lebih halus dan responsif. Sistem hidrolik meminimalkan slip, bahkan di jalan menanjak atau saat macet.
B. Daya Tahan Tinggi
Suzuki merancang komponen transmisi AT agar lebih kuat dan tahan lama dibandingkan jenis otomatis lainnya. Sistem ini tetap optimal dalam berbagai kondisi tanpa mudah aus.
C. Biaya Perawatan Terjangkau
Perawatan transmisi AT cukup sederhana yaitu cukup rutin mengganti oli transmisi sesuai buku petunjuk perawatan kendaraan.
Untuk kondisi All New Ertiga AT yang masih baru, penggantian oli transmisi pertama dilakukan ketika angka odometer mencapai 40.000 kilometer, sedangkan penggantian selanjutnya dilakukan setiap 20.000 kilometer.
Fitur Hill Hold Control (HHC) pada All New Ertiga AT
Selain itu, transmisi otomatis menghadirkan perpindahan gigi yang halus tanpa entakan, jadi lebih nyaman ketika jalan padat maupun saat akselerasi mendadak.
Teknologi HHC (Hill Hold Control) menjaga mobil tetap stabil di tanjakan dan mengurangi risiko mundur, sehingga pengemudi lebih percaya diri.
Selain praktis dalam kondisi macet, pengemudi juga tak perlu menginjak kopling atau memindahkan gigi secara manual.
Sistem hidrolik memudahkan perpindahan gigi, memungkinkan pengemudi tetap fokus tanpa terganggu beban teknis kendaraan.
"Transmisi AT dari Suzuki menghadirkan perpaduan kenyamanan dan performa luar biasa.Pengemudi merasakan akselerasi mulus sekaligus ketenangan saat menghadapi berbagai situasi jalan," tutup Hariadi.
