OtoHub - Pertamina resmi meluncurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) Diesel X (30/1/2025),
Diesel X disebut punya kandungan sulfur lebih rendah sehingga bisa ramah lingkungan.
Lalu diproduksi dengan kandungan sulfur di bawah 10 ppm, menjadikannya setara dengan standar Euro V yang digunakan di berbagai negara maju.
Dengan spesifikasi ini, Diesel X menawarkan, efisiensi bahan bakar lebih tinggi hingga 7%. Lalu emisi gas buang lebih rendah, mendukung target Net Zero Emission 2060.
Hingga diklaim mampu menyuguhkan performa optimal untuk kendaraan diesel dan alat berat di sektor industri.
"Produk ini tidak hanya akan memberikan manfaat jangka pendek, tetapi juga akan berkontribusi besar dalam mewujudkan visi Pertamina untuk menjadi perusahaan energi yang berkelanjutan dan inovatif," papar Simon Aloysius Mantiri, Direktur Utama Pertamina.
Diesel X diproduksi oleh PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), di Balongan, Indramayu, Jabar.
"Kilang Balongan telah berhasil melakukan improvement proses produksi hingga mampu menghasilkan Diesel X,"
"Memastikan kualitas dan performa terbaik untuk kendaraan bermesin diesel serta sektor industri lainnya," bilang Taufik Aditiyawarman, Direktur Utama KPI.
Dengan kapasitas produksi mencapai 200 ribu barrel per bulan, Diesel X siap memenuhi kebutuhan industri di Indonesia.
Bahkan, pada peluncurannya, sebanyak 52 ribu barrel Diesel X langsung dikirim ke PT Freeport Indonesia, menandai awal penggunaannya dalam skala industri besar.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menambahkan, Inovasi Diesel X yang diproduksi dan dikelola PT KPI merupakan wujud upaya untuk menuju kemandirian energi dalam mendukung swasembada energi yang diprogramkan pemerintah.
"Produk ini merupakan hasil sinergi Pertamina Group, risetnya dilakukan di Laboratorium Research, Technology and Innovation Pertamina, produksinya di Kilang Pertamina Internasional, kemudian dipasarkan melalui Pertamina Patra Niaga," lanjut Fadjar.