Review Yosi SetyoYosi Setyo Jumat, 07 Maret 2025 19:00:00

Biar Nggak Boncos, Jangan Lakukan Hal Ini Kalau Motor Terendam Banjir!

Biar Nggak Boncos, Jangan Lakukan Hal Ini Kalau Motor Terendam Banjir!
Istimewa

Video tempar parkir motor sekitar stasiun Bekasi yang terendam banjir

OtoHub.co - Musibah selalu di luar prediksi kita. Begitu juga yang dialami para pemilik motor yang sedang parkir di tempat umum.  

Kejadian tersebut dialami beberapa pengguna motor yang sedang menitipkan motor di area parkir stasiun Bekasi. Kurang lebih sebanyak 200-an motor terendam air akibat banjir (4/3).

Lalu bagaimana penanganan pertama kali jika sepeda motor 'tenggelam' akibat banjir?

"Mesin jangan dinyalakan, dorong atau pindahkan motor secara manual alias mesin dalam posisi mati. Sebab air yang melebihi ketinggian mesin dan jika mesin dinyalakan, berisiko masuk ke dalam silinder," ujar Adih, Spv Service Yamaha Mekar Motor Bintaro, Jakarta Selatan.

"Jadi saat motor langsung dihidupkan, berisiko mengalami water hammer dimana piston bisa jebol dan setang piston bengkok," lanjut Adih.

Yosi Setyo/OtoHub

Kalau mesin jebol harus ganti semua jeroan sparepartnya

Selanjutnya kata Adih, matikan arus listrik dengan cara melepaskan kabel plus dan minus dari aki. Hal ini dilakukan supaya tidak terjadi korsleting arus listrik pada sepeda motor.

Begitu juga dengan busi, biasanya akan timbul gejala "brebet" saat dihidupkan atau bahkan tidak mau hidup sama sekali.

Baca Juga:

Mobil Terendam Banjir, Jangan Lakukan Hal Ini Agar Kantong Nggak Jebol

Hal berikutnya cobalah untuk periksa filter atau saringan udara, dan pastikan tidak terdapat air di dalam filter udara. Jika filter sudah terlanjur kemasukan air, sebaiknya segera lepas saringan udara dan keringkan.

Namun bila sudah terendam banjir parah, segera ganti filter dengan yang baru.

Yosi Setyo/OtoHub

Copot arus aki agar kelistrikan tidak terjadi korsleting

Setelah itu, periksa juga Continous Variable Transmission (CVT).

Jika motor sudah terendam banjir lama, maka bagian CVT harus dibersihkan dan dikeringkan terlebih dahulu sebelum dihidupkan.

Bila tidak maka akan terjadi korsleting arus pendek pada bagian spul yang terkena air.

"Kalau sampai terjadi water hammer sampai terdampak pada turun mesin atau overhaul, ambil contoh motor Yamaha Aerox biayanya sebesar Rp 3 jutaan untuk penggantian spare partnya," tukas Adih.

Wah kantong bisa boncos!



Related Article

Related Category